PAINAN, PESSEL, SUMBAR, Jurnal Aspirasi.Com — Suasana kemeriahan peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Republik Indonesia di Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat, mendadak berubah ricuh. Perlombaan tarik tambang yang digelar Pemerintah Daerah bersama Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di halaman kantor bupati, Sellasa (12/8/2025), diwarnai adu jotos antar peserta.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, kericuhan terjadi saat pertandingan tarik tambang. Kedua tim yang terdiri dari pegawai OPD saling bersitegang karena mempersoalkan aturan permainan. Ketegangan itu memuncak hingga berujung baku hantam di hadapan penonton.
Video kericuhan tersebut dengan cepat beredar di media sosial, memicu beragam komentar warganet. Dalam rekaman berdurasi sekitar 58 detik, terlihat beberapa peserta saling baku hamtam satu sama lainnya, bahkan memukul sebelum akhirnya dipisahkan oleh panitia dan penonton.
Salah seorang warga Painan yang enggan disebutkan namanya mengaku sangat prihatin dengan kejadian tersebut. “Miris sekali, sudah 80 tahun Indonesia merdeka, masih ada pegawai yang berkelahi hanya karena lomba tarik tambang. Harusnya jadi contoh, malah bikin malu,” ujarnya.
Setelah ditelusuri informasi kejadian tersebut yang berantam Dinas Satpol PP dan Damkar dengan Pegawai sekretariat DPRD Pessel.
Hingga berita ini diturunkan, belum diketahui apakah pihak yang terlibat kericuhan akan mendapat sanksi. Masyarakat menilai kejadian ini menjadi catatan penting bahwa semangat kemerdekaan seharusnya diisi dengan kebersamaan, bukan permusuhan. (Mon)